Menantu yang Hebat Lucas Gray yang Karismatik - Chapter 984

Bab 984: Masalah yang Muncul Pada Saat yang Sama

Penerjemah: Atlas Studios Editor: Atlas Studios

Lucas berkata dengan senyum menghibur, “Yakinlah. Semuanya akan baik-baik saja. Keluarga Howard tidak lemah, dan mereka tidak akan membiarkan orang lain menggertak mereka.”

Bagaimanapun, dia sudah melakukan apa yang perlu dia lakukan dan menyelamatkan Howards sekali dari Piers dan Williams.

Tapi dia sama sekali bukan Howard, dan dia tidak berkewajiban untuk tetap tinggal di DC untuk membantu keluarga Howard menyelesaikan masalah mereka.

Lebih jauh lagi, Lucas percaya bahwa Florence tidak bodoh. Michael telah mengambil inisiatif untuk memperluas cabang zaitun ke Howards, jadi Howards pasti akan mengambil kesempatan untuk membentuk aliansi dengan Huttons.

Dalam hal ini, Howards tidak akan menghadapi masalah besar.

Selain itu, jika sesuatu yang tidak terduga benar-benar terjadi, Lucas masih memiliki keluarga Smith untuk membantunya di DC, dan dia dapat membuat mereka berpihak pada keluarga Howard.

Hanya ada delapan keluarga papan atas di DC, dan Lucas bisa menyatukan tiga dari mereka. Satu-satunya cara Piers dan Williams bisa mengalahkan mereka adalah membentuk aliansi dengan tiga keluarga yang tersisa.

Tetapi kemungkinan terjadinya hal ini hampir tidak berarti.

Terus terang, mengingat kekuatan Lucas saat ini, dia bisa dengan mudah menaklukkan kedelapan keluarga di DC. Tetapi melakukan hal itu akan menyebabkan gejolak ekonomi yang besar di negara itu, dan dia tidak ingin mempengaruhi orang-orang biasa karenanya.

Lebih dari dua jam kemudian, mereka tiba dengan selamat di Orange County.

Lucas telah berada di DC selama lebih dari seminggu dan akhirnya kembali ke kota yang paling dikenalnya.

Setelah turun dari pesawat, Cheyenne menyalakan ponselnya dan mendengar serangkaian pesan teks, yang semuanya adalah teks yang dia terima saat ponselnya mati selama penerbangan. Ada juga banyak panggilan tidak terjawab.

Cheyenne panik saat melihat begitu banyak panggilan tak terjawab dari sekretarisnya.

Tepat ketika dia akan menelepon kembali dan menanyakan apa yang terjadi, teleponnya mulai berdering lagi.

Orang yang menelepon adalah sekretaris manajer umum dari Brilliance Corporation.

“Apa yang terjadi di kantor?” Cheyenne segera bertanya.

Orang di seberang mengatakan sesuatu, dan wajah Cheyenne menjadi sangat cemberut. Akhirnya, dia hanya berkata, “Oke, saya sudah turun dari pesawat, dan saya kembali ke Orange County sekarang. Aku akan segera pergi ke kantor untuk melihatnya!”

Setelah Cheyenne menutup telepon, Lucas segera bertanya dengan prihatin, “Apa yang terjadi di kantor?”

Cheyenne tersenyum pahit. “Ada beberapa masalah dengan beberapa kontrak, dan klien menuntut agar saya menyelesaikan masalah sekarang, jadi saya harus segera kembali.”

“Apakah itu merepotkan? Apakah Anda membutuhkan bantuan saya? ” Lucas bertanya dengan khawatir.

Cheyenne menggelengkan kepalanya. “Tidak masalah. Ini semua hanya beberapa urusan perusahaan yang bisa saya selesaikan sendiri. Aku akan naik taksi ke kantor dulu. Anda juga tidak perlu repot dengan saya. Cepat pulang naik taksi. Amelia menunggumu di rumah. Dia pasti sangat merindukanmu!”

Cheyenne adalah wanita yang sangat mandiri yang tidak mau mencari bantuan dari orang lain.

Lucas menghormati keputusan Cheyenne. Karena dia mengatakan bahwa dia bisa menyelesaikan masalahnya sendiri, dia tidak bersikeras lebih jauh.

“Oke, silakan kalau begitu. Jika ada sesuatu yang tidak bisa Anda selesaikan sendiri, ingatlah untuk menelepon dan memberi tahu saya,” kata Lucas sebelum mengantar Cheyenne ke taksi. Kemudian dia naik taksi kembali ke vila Pearl Lake-nya.

Begitu dia kembali ke rumah, Amelia berlari ke arahnya dengan penuh semangat dan melemparkan dirinya ke dalam pelukannya. “Ayah! Anda akhirnya pulang! Saya sangat merindukanmu!”

Saat dipeluk oleh putrinya, Lucas merasakan perasaan hangat dan kabur di hatinya saat dia menggendong Amelia dan mencium pipinya beberapa kali.

Lucas awalnya berpikir bahwa Amelia akan marah padanya karena pulang terlambat dan melanggar janjinya untuk mengajaknya keluar untuk makan enak hari ini. Tapi dia tidak melihat apa pun kecuali kejutan dan kegembiraan murni di wajahnya tanpa keluhan sedikit pun.

Lucas sangat mencintai putrinya yang berperilaku baik dan bijaksana.

William berjalan keluar dan menyapa Lucas dengan senyuman. “Selamat datang kembali. Apakah semuanya berjalan baik di DC?”

Lukas mengangguk dan tersenyum. “Ya, semuanya sudah beres sekarang. Bagaimana pemulihanmu, William?”

Sebelumnya, Karen dan Nikki telah berkolusi untuk melawan William dan menyebabkan dia mengalami kecelakaan lalu lintas. Dia terluka parah dan dalam kondisi vegetatif. Sekarang, dia berada dalam tahap pemulihan yang lambat.

“Ya, itu hanya beberapa luka dangkal. Aku hampir sembuh total sekarang!” William berkata sambil melengkungkan lengannya untuk melenturkannya, memperlihatkan otot-otot kecil di atasnya.

Lucas tertawa terbahak-bahak dan segera menyadari bahwa ada seseorang yang hilang di rumah.

“Di mana Charlotte? Bukankah ini akhir pekan? Apa dia masih bekerja lembur?” Lucas bertanya.

William menjelaskan, “Oh, ya, Charlotte seharusnya istirahat hari ini, tetapi sekitar setengah jam yang lalu, asistennya menelepon dan mengatakan bahwa ada beberapa hal mendesak yang harus dia tangani di kantor, jadi dia bergegas kembali.”

Lucas langsung mengernyit.

Ketika mereka turun dari pesawat setengah jam yang lalu, Cheyenne telah menerima panggilan telepon serupa dari perusahaannya, mengatakan bahwa sesuatu yang merepotkan telah terjadi. Dan sekarang, sesuatu muncul di kantor Charlotte pada saat yang bersamaan. Apakah itu benar-benar kebetulan?

Sebelum Lucas bisa memikirkannya lebih jauh, telepon William berdering.

Setelah William menjawab panggilan itu, ekspresinya langsung berubah, dan dia berkata dengan cepat, “Hah? Apa katamu? Itu terjadi di kantor? Oke, tunggu aku di sana. Aku akan segera menanganinya!”

Setelah menutup telepon, William meraih jaket dan kunci mobilnya sambil berkata kepada Lucas, “Lucas, tetap di rumah dan bermain dengan Amelia! Saya memiliki sesuatu yang mendesak untuk ditangani di kantor. Aku menuju ke sana sekarang!”

Lalu dia pergi tanpa menoleh ke belakang.

Lucas memeluk Amelia, tapi dia benar-benar merasa ada yang tidak beres.

Dalam waktu sesingkat itu, Brilliance Corporation, Stardust Corporation, dan Solar Corporation tiba-tiba menghadapi masalah mendesak. Itu terlalu aneh untuk disebut kebetulan.

Apalagi ketiga perusahaan itu miliknya.

Seseorang mungkin menargetkannya dan menciptakan masalah bagi ketiga perusahaannya pada saat yang bersamaan.

Tapi siapa yang akan melakukan ini?

Seharusnya tidak ada orang yang berani melawan Lucas, mengingat status dan identitasnya saat ini.

Jadi, siapa yang melakukannya?