Bab 2321: Ya! Dia adalah pacar ku
Penerjemah: Nyoi-Bo Studio Editor: Nyoi-Bo Studio

Dana pendaftaran perusahaan juga dibayar oleh Li Mosen sendiri.

Tetapi Li Jianyue dapat melihat bahwa dia tampak sangat sibuk dan lelah.

kami

Setiap kali dia mengobrol dengannya, wajahnya tidak bisa menyembunyikan rasa lelah dan lingkaran hitam di bawah matanya.

Bahkan beberapa kali, dia sangat lelah sehingga dia langsung tertidur ketika dia sedang mengobrol dengannya.

Li Jianyue meletakkan dagunya di tangannya. Mendengarkan suara tidurnya, hatinya sedikit sakit.

Sudah lima tahun sejak Li Mosen pergi ke Amerika Serikat.

Lima tahun yang lalu, Li Mosen menginjakkan kaki di tanah asing ini sendirian.

Lima tahun kemudian, Li Mosen telah menyelesaikan semua mata pelajarannya dan memenangkan banyak pujian dari para profesor dan teman-teman sekelasnya.

Pada akhirnya, ketika semua orang berpikir bahwa dia mungkin akan terus berkembang di Amerika Serikat, dia memilih untuk menjual perusahaan itu kepada teman-teman sekelasnya, hanya menyimpan sebagian saja dari sahamnya.

Ketika dia kembali, dia tidak memberi tahu siapa pun.

Li Jianyue baru-baru ini membintangi drama sekolah, dan karena dia adalah pemeran utama wanita dalam drama itu, dia diberi nama Campus Belle of Kang University.

Sejak dia menjadi terkenal, tidak ada kekurangan orang yang memandangnya di jalan.

Sudah biasa bagi anak laki-laki untuk memulai percakapan, jadi semua orang sudah terbiasa.

Li Jianyue berjalan dengan teman sekamarnya dengan beberapa buku di tangannya. Ada beberapa anak laki-laki yang saling mendorong di depan, dan akhirnya, salah satu anak laki-laki yang terlihat sedikit pemalu didorong keluar.

Pria itu terlihat sangat malu. Dia menggaruk kepalanya dan berkata dengan gaya kuno, “Halo, Li Jianyue. Saya… Saya Chen Yuan dari departemen ilmu komputer. Saya… Saya pikir Anda sangat lucu. Saya ingin berteman dengan Anda…”

Teman sekamar Li Jianyue di sebelahnya menggerutu, “Ada begitu banyak orang yang ingin berteman dengan Jianyue. Bukankah itu karena kamu naksir dia? ”

Li Jianyue sudah terbiasa. Dia tersenyum canggung dan hendak berbicara ketika dia tiba-tiba melihat sekilas punggung Chen Yuan.

Li Jianyue tertegun sejenak. Kemudian, matanya berbinar, “Saudara Mosen!”

Suara ini membuat semua orang melihat ke belakang.

Sekilas, mereka melihat seorang pria yang jelas-jelas berdarah campuran.

Dia memiliki rambut hitam dan mata biru. Dia cukup tinggi untuk memandang rendah semua hadiah. Dengan cara dia berpakaian, jelas bahwa dia adalah orang yang memiliki selera tinggi.

Lebih penting lagi, dia masih sangat muda dan sangat tampan!

Pada saat mereka melihat orang yang tampak seperti bintang di poster mingguan, mata semua orang berbinar.

Li Mosen sudah menduga bahwa Li Jianyue akan sangat populer, tetapi dia tidak menyangka gadis kecilnya akan diblokir oleh begitu banyak orang bahkan dalam perjalanan pulang dari sekolah.

Ketika dia mendengar kata-kata pria itu, dia merasa sedikit tidak nyaman.

Berteman?

Ha!

Tapi ketidaknyamanan ini segera melebur menjadi “Saudara Mosen Li Jianyue. “.

Bibir Li Mosen melengkung, dan dia membuka tangannya padanya.

Li Jianyue mengubah sikap menyendirinya yang biasa terhadap teman-teman sekelas prianya, dan sekarang dia tertawa bahagia. Dia berbalik dan melemparkan semua buku ke teman sekamarnya, sementara dia berlari ke arahnya seperti burung.

Li Mosen menjemputnya. Tawa Li Jianyue jelas dan renyah. Dia memeluk lehernya dengan erat.

Orang-orang di belakang semua tercengang.

Apa-apaan…

Ini adalah serangan mendadak!

Salah satu anak laki-laki di belakang Chen Yuan bertanya, “Li Jianyue, siapa dia? Apakah dia pacarmu? ”

Li Mosen menurunkannya. Wajah Li Jianyue penuh dengan senyuman. Dia berdiri berjinjit dan mengangkat tangannya untuk memeluk lehernya, tetapi dia terlalu tinggi sehingga Li Jianyue ingin menggantungnya.

Tapi Li Jianyue seperti itu terlihat lebih manis!

Li Jianyue sedikit bangga dan berkata, “Ya! Dia adalah pacar ku! ”

Li Mosen melingkarkan lengannya di pinggangnya dan mengangkatnya sedikit. Dia tersenyum sopan dan berkata, “Halo.”

Orang-orang di sekitar melihat Li Mosen dan menatap Li Jianyue, dengan rasa iri dan iri di mata mereka.

Namun, Li Jianyue adalah gadis yang sangat cantik. Itu adalah pertandingan yang nyata ketika dia berdiri dengan pria tampan ras campuran ini.

Mereka yang tertarik pada Li Jianyue benar-benar menyerah.

Lawannya begitu kuat sehingga mereka bahkan tidak memiliki keinginan untuk bersaing.

Li Mosen menunduk dan menatap Li Jianyue. “Apakah kamu memiliki sesuatu untuk dilakukan nanti?”

“Tidak, aku bisa langsung pulang! Mata Li Jianyue melengkung, dan kemudian dia berkata seolah-olah dia sedang pamer, “Saya bisa mengemudi sekarang, apakah Anda mengemudi di sini? ”

Li Mosen mendengar ini dan mendecakkan lidahnya. “Aku tidak berani membiarkanmu mengemudi. Aku akan mengemudi. Ayo pergi. ”

“Tidak, biarkan aku mencoba mengantarmu! ”

“Kalau begitu kita akan membicarakannya saat kita pulang. ”

“Tidak! ”

“Kakak Mosen~”

” … Oke. ”

“Wah.”