Bab 1256: Toleransi

Penerjemah: Terjemahan EndlessFantasy Editor: Terjemahan EndlessFantasy

“Mereka datang!”

Semuanya, hati-hati!

Orang-orang dari Lovely Land dan Chivalry Alliance mungkin telah memperhatikan Evil Emperor dan pertarungan Happy, tetapi cukup banyak orang yang terus memperhatikan pergerakan orang-orang dari Shiva Town. Ketika kelompok ini memperhatikan bahwa orang-orang dari Kota Siwa telah mengambil tindakan, melihat bahwa orang-orang di samping mulai menunjukkan tanda-tanda mengitari daerah itu, dan kamp utama mereka telah maju, banyak orang segera mengirim peringatan, dan orang-orang dari dua sekte besar dengan cepat memobilisasi pasukan mereka.

“Siapkan formasi Anda!”

“Pasang formasi sayap bangau!”

“Aliansi Master Lin, master sekte memiliki perintah. Sebelum kami menerima perintah untuk menyerang pasukan di luar Kota Siwa, kami harus mempertahankan formasi pertahanan dan melakukan serangan balik. ”

“Mengerti.”

Setelah Lin Xiao menerima pesan Howling Moon, dia mengangguk, dan dia dengan cepat mengirim pesan ini ke semua orang dari Chivalry Alliance.

“Siapkan pertahanan dan serangan balik! Cepat! ”

Formasi besar yang dibentuk oleh puluhan ribu orang dengan cepat menyusut.

Orang-orang dari Chivalry Alliance dan Lovely Land dengan cepat membawa perisai, panah, dan senjata mereka, dan mereka yang melihatnya meniru tindakan mereka.

Mereka mengatur garis pertahanan mereka, dan mereka terjepit erat satu sama lain.

Berdesir!

Mereka menarik busur mereka dan menunjuk ke arah musuh yang mendekat dengan cepat.

“Tembakkan panahmu pada target yang berbeda. Masing-masing dari kalian, kunci target kalian!

“Setelah dua putaran, ganti senjata Anda dan hadapi mereka!”

Teriakan seperti itu meningkat satu demi satu di udara tentara.

Formasi panah biasa biasanya akan membuat pemanah mereka menembakkan tiga putaran panah ke target acak, tetapi ketika mereka menghadapi Serigala Liar, yang benar-benar ganas dan kuat, hal-hal akan sangat berbahaya bagi mereka setelah mereka menembakkan dua putaran anak panah. Mereka harus bersiap untuk bertarung dalam pertarungan jarak dekat saat itu.

“Api!”

Saat teriakan tertib naik, suara tali busur yang patah di luar Kota Siwa naik, menyebabkan udara bergetar.

Kemudian, awan hitam anak panah melesat ke area di depan mereka.

Jika mereka menggunakan teknik busur di Alam Moksha atau Alam Kelambanan dan menembak terus menerus, musuh di depan mereka tidak akan memiliki ruang untuk menghindari panah mereka. Mereka hanya bisa menggunakan panah dan perisai untuk memblokir serangan.

Gedebuk! Gedebuk! Gedebuk! Gedebuk! Gedebuk!

Satu atau dua anak panah tidak akan menjadi ancaman bagi mereka. Mereka juga bisa memblokir tujuh hingga delapan anak panah dengan cepat.

Tetapi ketika puluhan atau ratusan anak panah mendatangi mereka sambil menutupi setiap inci ruang di depan mereka, tidak peduli seberapa kuat mereka, mereka akan merasa takut, seolah-olah mereka sedang menghadapi kiamat. Lagipula, anak panah itu tampak seperti segerombolan belalang yang menyerang mereka, dan mereka tidak punya tempat untuk lari.

Cukup banyak orang yang setengah jalan melakukan serangan mereka ketika tubuh mereka diserang oleh panah yang tak terhitung jumlahnya. Benteng tubuh dan baju besi mereka ditembus, dan tubuh mereka juga ditembakkan.

Suara tubuh mereka ditembus bercampur dengan jeritan kesakitan.

Tapi ada juga orang luar biasa yang bersembunyi di antara kerumunan.

Ketika mereka melihat anak panah datang ke arah mereka, mereka menurunkan tubuh mereka dan menangkap mayat orang-orang di depan mereka, dan mereka terus maju dengan kecepatan tinggi.

Satu, dua, sepuluh, seratus.

Lebih banyak orang menggunakan mayat untuk memblokir dua putaran hujan panah yang intens. Mereka melompat seperti hantu dan menyerbu ke daerah dekat garis pertahanan yang dibentuk oleh para pemain Tiongkok.

Di belakang mayat-mayat itu ada mata yang tenang, dan mereka bersinar dengan cahaya yang dingin dan brutal.

Mereka melemparkan lusinan benda hitam dengan satu ayunan tangan.

Mereka tidak melemparkannya ke kerumunan. Sebaliknya, mereka melemparkannya ke atas garis pertahanan.

Sebelum para pemain Tiongkok dapat melihat senjata tersembunyi apa mereka, mereka melihat benda-benda hitam itu jatuh ke tanah, dan kabut tebal dengan cepat keluar dari mereka.

“Tidak baik!”

Bom asap!

“Cepat! Hembuskan asapnya! Kita tidak bisa membiarkan Serigala Liar itu mendekat! ”

Sejumlah orang berteriak karena terkejut.

Namun ada ratusan bom asap yang telah dilemparkan ke kerumunan pada saat bersamaan, dan terbagi rata di depan garis pertahanan. Waktu mereka juga sempurna, jadi mereka meledak pada saat bersamaan.

Hanya dalam sekejap mata, sebagian besar dari seluruh garis pertahanan telah tertutup asap.

Pemain Tiongkok yang tak terhitung jumlahnya menyerang pada saat bersamaan. Hembusan dari telapak tangan dan qis pedang dicampur bersama untuk disemprotkan ke dalam asap, tapi rasanya seolah-olah serangan mereka baru saja tenggelam ke lautan.

Asap masuk ke depan, dan asap itu tidak tertiup pergi. Sebaliknya, itu menyebar dengan cepat.

“Tidak!”

Karena kekeliruan dan kesalahan penilaian sesaat itu, situasinya dengan cepat berubah menjadi lebih buruk.

Sosok-sosok hitam dengan kehadiran yang dingin dan mematikan melesat ke dalam formasi melalui asap hitam, dan dalam sekejap, teriakan yang lebih marah naik.

Setelah pertukaran pertama, Persia kehilangan setidaknya ribuan orang.

Tetapi Serigala Liar telah menggunakan ribuan mayat Persia untuk berhasil masuk ke dalam formasi, dan mereka dengan cepat merobek berbagai celah ke garis pertahanan.

Garis pertahanan langsung berubah menjadi kekacauan.

Ketika lebih banyak pemain Serigala Liar dan Persia elit menyerbu ke dalam formasi mereka, garis pertahanan turun ke pertempuran yang kacau.

Satu-satunya tempat yang tidak menunjukkan tanda-tanda kekacauan adalah di tengah.

Tempat ini dipertahankan oleh elit kelas tertinggi Lovely Land. Orochimaru, Wind Void, Green Lit Wooden Fish, dan Whirlwind Young Li masing-masing memimpin lima puluh elit kelas tertinggi yang telah menjadi bagian dari pasukan pelopor untuk berkumpul di daerah tersebut.

Meskipun lebih dari sepuluh Serigala Liar bodoh telah mencoba menyebabkan gangguan di daerah tersebut, ketika asap setengah jalan menuju mereka, itu diblokir di luar oleh kekuatan yang tak terlihat.

Ketika Serigala Liar bergegas masuk, mereka segera terkoyak oleh pedang qi dari puluhan elit kelas tertinggi.

“Tekanan yang dihadapi oleh sayap sangat besar, dan jumlah korban yang mereka hadapi juga tinggi. Haruskah saya membawa seseorang ke sini? ”

Mata Green Lit Wooden Fish bersinar, dan dia menyarankan dengan cara yang serius.

Saat dia berbicara, pandangannya bergerak melewati Whirlwind Young Li dan Wind Void sebelum akhirnya mendarat di Orochimaru.

Sebelum Happy pergi, dia telah memerintahkan agar Orochimaru dan Wind Void bertanggung jawab atas tempat ini. Tetapi bahkan sekarang, tak satu pun dari mereka yang membuat tanda-tanda untuk mengambil tindakan apa pun.

Ketika mereka mendengar ini, Orochimaru dan Wind Void bahkan tidak menoleh. Mereka hanya terus menonton pertempuran itu.

Wind Void hanya sedikit mengernyit dan mengencangkan cengkeramannya di sekitar senjata sucinya. Dia tampak seperti ingin segera maju, tapi ragu-ragu.

Sebelum Happy pergi, dia mungkin telah memerintahkannya untuk bertanggung jawab atas segalanya di sini, tetapi yang membuat perintah bukanlah dia. Sebaliknya, itu adalah orang lain.

Itu adalah Howling Moon, seorang elit kelas tertinggi yang cukup luar biasa selama turnamen, dan menjadi yang pertama tersingkir.

Meskipun dia sangat luar biasa selama turnamen, kemegahannya telah dibayangi oleh Serigala Perak dan partainya, Li Muda Angin Puyuh, Ikan Kayu Menyala Hijau, Void Angin, dan Orochimaru.

Wind Void pernah menjadi master sekte Ksatria Sekte, dan dia saat ini adalah seorang tetua di Negeri Indah. Dalam hal pangkatnya, dia lebih tinggi dari Howling Moon, dan dia merasa sedikit tidak senang karena dia harus mendengarkan perintah seseorang yang peringkatnya lebih rendah darinya.

Tapi sebelum Happy pergi, dia mengatakan sesuatu yang masih menjadi peringatan baginya, dan itu memungkinkannya untuk bisa menekan semangat juang yang membara dalam dirinya.

“Dengan kegigihan dan bakat Anda, tidak akan sulit bagi Anda untuk mencapai standar Satu Kaisar, tetapi jika Anda tidak dapat mengendalikan ketenangan Anda, tidak dapat melihat sifat alami, dan dikendalikan oleh emosi, kekuatan Anda akan berada di bawah Orochimaru, dan kamu tidak akan pernah menjadi lawan Dream Clouds. ”

Selama beberapa tahun terakhir, Wind Void terus-menerus merenungkan tindakannya, dan dia tahu bahwa penilaian Happy sangat akurat. Oleh karena itu, meskipun dia ingin segera menyerang ke depan ketika dia melihat para elit Serigala Liar menyerbu ke dalam formasi mereka, begitu dia ingat penilaian Happy terhadapnya dan mengingat bagaimana Orochimaru telah bermain-main dengannya di turnamen, dia tidak bisa menahan keinginannya untuk tidak melakukannya. dan menunggu perintah Howling Moon.

Adapun Orochimaru, dia hanya memberikan dua kata di hadapan saran Ikan Kayu Menyala Hijau.

“Tenang.”

Memang, mereka perlu tenang.

Tidak peduli apa yang mereka lakukan, mereka harus melihat sifat alami dari segala sesuatunya.

Jika mereka bisa menyingkirkan dua ribu Serigala Liar elit dalam pertempuran ini, mereka bisa dianggap menang!

Dari kelihatannya, sepertinya Lovely Land dan Chivalry Alliance sedang dalam masalah, tapi sebenarnya, ada elit kelas tertinggi di setiap area. Jadi, meski garis pertahanan berada dalam kekacauan, itu tidak akan rusak.

Meskipun Serigala Liar licik dan ganas, mereka tidak akan dapat menyebabkan terlalu banyak kerusakan pada mereka dalam waktu singkat.

Bagian belakang tentara Tiongkok tidak mengalami kekacauan!

Dia melihat asap hitam yang perlahan menghilang, dan Orochimaru melihat lebih banyak elit Persia tiba di dekat garis pertahanan di belakang Serigala Liar.

Para elit Persia berkumpul dalam massa hitam di luar garis pertahanan.

Orang-orang ini pada umumnya lebih lemah dari para pemain Tiongkok, dan mereka tidak perlu ditakuti.

Pada saat itu, Orochimaru sudah bisa menebak mengapa Howling Moon tidak memberikan perintahnya bahkan sekarang dan tidak membuat orang-orangnya menyerang. Dia pasti menunggu orang-orang di belakang Serigala Liar untuk maju sepenuhnya.

Karena jika dia berada di tempatnya, jika dia tahu bahwa Lonceng Angin sedang menjaga mereka, dia pasti akan menciptakan ilusi kelemahan dan membuat musuh berpikir bahwa mereka memiliki kesempatan untuk mengambilnya. Dengan demikian, mereka akan mengirim lebih banyak orang untuk memberikan tekanan di luar formasi.

Jika dia melakukan itu, mereka akan mampu menjatuhkan lebih banyak orang ketika mereka melancarkan serangan balik!

Dalam pertempuran yang kacau, bahkan Serigala Liar akan kesulitan untuk segera menyadarinya.

Selain itu, siapa di antara pasukan yang bisa mengancam Lonceng Angin selama pertempuran kacau?

Bahkan jika musuh melihat bahwa situasinya buruk dan mundur, masih sangat sulit bagi mereka untuk berhasil.

‘Howling Moon itu memiliki kepala yang bagus di pundaknya.’ Orochimaru menarik napas dalam-dalam. Cahaya licik bersinar di matanya yang panjang dan dingin.

Meskipun dia tidak tahu di mana tepatnya Howling Moon berada, jika dia memiliki pikiran yang jernih dan mampu berpikir dengan tenang, suatu saat nanti, dia pasti akan menjadi seseorang yang bisa melawan Orochimaru.

Begitu dia menyelesaikan alur pemikirannya, Orochimaru tiba-tiba teringat sesuatu yang membuatnya gemetar ketakutan.

Ini adalah pertempuran yang penting, tapi Happy telah menyerah untuk membiarkan seseorang yang dia percayai untuk memimpin pertarungan. Sebaliknya, dia membiarkan seseorang yang awalnya di bawah Ji Feng untuk memimpin pertarungan, dan seseorang ini adalah orang yang tidak pernah bisa menunjukkan kemegahannya di bawah cahaya Ji Feng.

Ketika dia memikirkan ini, Orochimaru terdiam.

Suara pertempuran kacau masih memenuhi gendang telinganya, dan itu berisik.

Suara anak panah, senjata, dan segala macam raungan kemarahan serta jeritan kesakitan menyatu satu sama lain untuk membentuk simfoni kematian. Mereka perlahan bergerak maju dari luar garis pertahanan.

Serigala Liar memang luar biasa dalam hal kekuatan dan strategi bertarung mereka. Bahkan ketika para elit dari Lovely Land dan Chivalry Alliance memperketat pertahanan mereka, mereka masih mempertahankan tingkat keuntungan tertentu, memperjelas bahwa tidak ada keraguan tentang kekuatan mereka.

Meski begitu, Howling Moon masih tidak melakukan apa-apa.

Dia tidak memberi perintah untuk melancarkan serangan balik.

Bahkan ketika dia melihat bahwa orang-orang dari kedua sisi akan menjadi satu dan situasinya akan menjadi lebih kacau, Howling Moon masih tidak bergerak.

Gelombang samar kegelisahan menyebar di dalam hatinya.

Orochimaru secara bertahap tidak bisa duduk diam.

Saat itu, seseorang di antara kerumunan itu mengirimkan pesan pribadi, karena dia sudah tidak bisa diam lagi.

“Orochimaru, tunggu apa lagi?”

Ikan Kayu Menyala Hijau mungkin senang melihat situasi berubah menjadi lebih kacau, tetapi bagian belakang pasukan mereka terus menerus menembakkan panah, dan ini menyebabkan mereka membuat kerusakan yang menghancurkan bagi para pemain Persia. Makanya, korban dari garis pertahanan pihak China tidak begitu jelas.

Jika hal-hal terus berlanjut seperti ini, sebelum sekitar tiga puluh ribu orang dari dua sekte hancur total, sekte yang bekerja sama dengan Serigala Liar dari Kota Shiva mungkin yang pertama tidak dapat bertahan.

Kepada Ikan Kayu Menyala Hijau, karena situasi saat ini sangat kacau, itu adalah waktu terbaik bagi mereka untuk menyerang.

Orochimaru sedikit mengernyit.

Tepat ketika dia akan mengirim pesan pribadi untuk membalasnya, pesan pribadi Howling Moong tiba-tiba muncul di telinganya. “Sesuatu telah terjadi pada sayap. Serigala Liar telah menggunakan Teknik Daiya Terlarang Besar mereka. Bersiaplah untuk menyerang! ”