Supreme Crazy Wife - Chapter 1419

Bab 1419: Xuan ‘er yang paling menggemaskan (3)

Penerjemah:  549690339 

Meskipun Xiao Lin bukan saudara kandungnya, dia dibesarkan oleh orang tuanya sejak dia masih muda. Hubungan antara keduanya selalu sangat baik. Setelah Xiao Lin menikah dengan keluarga yin, Yin ping, saudara iparnya, merawat mereka dengan baik. Jadi, lama kelamaan mereka menjadi terbiasa, terutama istri dan anak perempuannya. Mereka hanya menganggap keluarga yin sebagai rumah mereka sendiri. Karena dia juga berharap dari lubuk hatinya agar istri dan putrinya bisa lebih dekat dengan saudara perempuan ini, dia tentu senang melihat itu terjadi. Dia juga tahu bahwa istrinya terkadang mengatakan hal-hal yang tidak enak di telinga. Namun, saudara perempuannya tidak pernah mempermasalahkannya. Namun, kali ini, dia benar-benar marah. Ini membuatnya merasa sedikit tidak nyaman.

“Saudari! Kamu juga tahu bahwa Ru Ping tidak bisa berbicara, jangan bawa ke hati!” Sebelum mengirim Xiao Lin ke kamarnya, Xiao Hua masih merasa sedikit khawatir.

“Kembalilah dan jaga LAN ‘er! Anda tidak perlu khawatir tentang saya. Xiao Lin menghela nafas. Dia masih mencintai kakaknya, tapi dia tidak bisa menyukai adik ipar dan keponakannya.

“Saudari! Istirahat yang baik, saya akan pergi menjaga LAN ‘er. Setelah Xiao Hua selesai berbicara, dia berbalik dan pergi.

Begitu Shao Hua pergi, Yin Xuan melompat entah dari mana.

“Ibu! Apa kamu baik baik saja?” Yin Xuan berkata dengan cemas. Baru saja di kamar Xiao Lan, dia memiliki dorongan untuk memukul seseorang, tetapi pada akhirnya, dia menahan diri. Lagi pula, dia tidak ingin menempatkan ibunya dalam posisi yang sulit.

“Saya baik-baik saja! Xuan ‘er, mengapa kamu pergi juga?” Xiao Lin bertanya dengan rasa ingin tahu. Bukankah Xuan ‘er mengatakan dia ingin mengumpulkan informasi? Dia sebenarnya telah meninggalkan kamar Xiao Lan.

“Aku hanya khawatir tentang ibu!” Yin Xuan dengan malu-malu memegang lengan Xiao Lin dan berkata. Bahkan, dia sudah cukup melihat wajah Xiao Lan. Sekarang wajah Xiao Lan tidak bisa dilihat oleh siapapun sama sekali. Seluruh wajahnya bengkak seperti kepala babi, dan bahkan ada tanda-tanda bernanah. Dia ketakutan hanya dengan melihatnya, jadi dia tidak ingin tinggal di sana lebih lama lagi! Jadi, setelah ibunya pergi, dia juga menemukan alasan untuk keluar.

“Masih Xuan ‘er yang paling peduli dengan ibu. Xiao Lin berkata dengan sedikit kebencian. Dari nada suaranya, Yin Xuan tahu bahwa ibunya menyalahkan ayahnya karena tidak menghiburnya.

“Ibu! Ayah juga sangat memperhatikanmu, tetapi kamu juga tahu betapa toleran ayah terhadap Xiao LAN dan yang lainnya. Jadi, jangan salahkan dia!” Yin Xuan menghibur.

“Ibu hanya dengan santai berkata.” Xiao Lin berkata dan kemudian mengubah topik pembicaraan, “”Oh, benar, bagaimana kabar Leng ruoxue selama dua hari terakhir ini?”

“Sangat bagus! Saya makan dengan baik dan tidur nyenyak. Kata Yin Xuan sambil tersenyum.

“Bukankah dia khawatir kita akan menyalahkannya?” Mendengar kata-kata Yin Xuan, Xiao Lin penasaran dengan Leng ruoxue. Berbicara secara logis, Leng ruoxue seharusnya sedikit takut ketika dia membiarkan binatang buasnya menggigit LAN, kan? Namun, dari kata-kata Xuan, sepertinya pihak lain memperlakukannya seolah-olah tidak ada yang terjadi. Ini benar-benar terlalu aneh. Namun, dia kemudian ingat bahwa Leng ruoxue telah dibawa kembali oleh ayah mertuanya. Bahkan jika suaminya ingin menyentuh Leng ruoxue, dia tidak akan berani melakukannya dengan mudah. Mungkinkah ini kartu truf pihak lain?

“Kakak sepertinya tidak khawatir.” Yin Xuan berkata setelah beberapa pemikiran. Meskipun dia telah memberi tahu Leng ruoxue lebih dari sekali bahwa dia tidak perlu khawatir tentang ayahnya dan bahwa dia akan membantunya, dia benar-benar tidak melihat sedikit pun kekhawatiran di wajah Leng ruoxue.

“Xuan ‘er, bawa aku menemui Leng ruoxue itu besok.” Xiao Lin berkata setelah berpikir sejenak.

“Ibu! Jika Anda ingin membela Xiao LAN, maka saya menyarankan Anda untuk tidak pergi. Aku sangat menyukai kakak itu. Yin Xuan mengingatkan.

“Yo! Sangat jarang putriku jatuh cinta dengan orang luar, dan kamu bahkan tidak menyukai Xiao LAN. Mendengar kata-kata Yin Xuan, Xiao Lin terkekeh dan menggodanya.

“Aku tidak pernah menyukainya sejak aku masih muda! Ibu, bukannya kamu tidak tahu!” Yin Xuan sangat tidak setuju dengan ejekan ibunya.

“Saya tahu. Xuan ‘er memiliki selera yang bagus, tidak seperti ayahmu yang kacau balau.” Xiao Lin menghela nafas dan berkata tanpa daya. Alasan utama mengapa suaminya mencintai Xiao LAN adalah karena Xiao LAN mirip dengannya ketika dia masih muda. Itu sebabnya dia semakin mencintainya. Ketika dia mengetahui hal ini, dia tidak tahu apakah harus tertawa atau menangis. Dia tidak bisa melihat bagaimana Xiao LAN terlihat seperti dia.

“Ayah baru saja ditipu oleh wanita itu. Siapa yang meminta wanita itu pandai berakting? ” Yin Xuan berbicara untuk ayahnya.

“Xuan ‘er, ingatlah untuk membawa ibu untuk melihat Leng ruoxue itu besok.” Xiao Lin mengingatkan.

“Baiklah, ibu! Istirahatlah lebih awal, aku akan datang menemuimu besok. Setelah Yin Xuan selesai berbicara, dia pergi dengan wajah bahagia.

Keesokan paginya, Yin Xuan membawa Xiao Lin ke taman Mingxi.

Melihat wanita cantik berusia awal tiga puluhan, Leng ruoxue mengerti bahwa orang ini seharusnya adalah ibu Yin Xuan.

Namun, ibu dan anak itu benar-benar tidak memiliki kesamaan. Ibu Yin Xuan sangat cantik, dan Yin Xuan lucu.

Setelah Xiao Lin melihat Leng ruoxue, matanya yang indah terus menilai dirinya. Dia penuh dengan kekaguman di hatinya. Sungguh wanita yang sangat cantik! Ketika dia melihat Leng ruoxue, tidak sulit baginya untuk membayangkan mengapa keponakannya memiliki konflik dengannya.

“Halo! Saya ibu Xuan’er, Xiao Lin. Xiao Lin memperkenalkan dirinya.

“Leng ruoxue.” Leng ruoxue berkata dengan lembut.

“Saya selalu mendengar Xuan ‘er berbicara tentang Anda. Saya akhirnya memiliki kesempatan untuk bertemu dengan Anda hari ini. Xiao Lin berkata sambil tersenyum.

“Saya juga sering mendengar Xuan ‘er menyebut ibunya. Nyonya Yin, apakah Anda datang ke sini hari ini hanya untuk menemui saya?” Leng ruoxue terkekeh dan bertanya langsung.

“Ya!” Xiao Lin menjawab sambil tersenyum. Dia tidak berharap Leng ruoxue begitu langsung. Namun, itu tidak sulit untuk dipahami. Berdasarkan hubungannya dengan Xiao LAN, tidak heran orang lain akan salah paham.

“Saya pikir Nyonya Yin akan datang dan menanyai saya!” Leng ruoxue berkata sambil tersenyum.

“Aku tidak peduli padanya.” Xiao Lin berkata langsung.

“Bagus! Saya sangat menyukai Xuan, dan saya berteman dengan kakak laki-laki Yin. Saya juga memiliki kesan yang baik dari Anda, jadi saya benar-benar tidak ingin terjadi apa-apa di antara kita hanya karena miss LAN. Leng ruoxue mengaku.

“Kamu tahu Xiao’er?” Xiao Lin tidak berharap Leng ruoxue mengenali putranya. Dia terkejut, tapi dia mengagumi kejujuran Leng ruoxue. Beginilah seharusnya seseorang! Apa gunanya memakai topeng sepanjang hari?

“Ya, saya bertemu saudara Yi di daratan yang saleh.” Leng ruoxue menjelaskan dengan sederhana.

“Saya mengerti.” Melihat kekuatan Leng ruoxue, Xiao Lin mengerti bahwa dia pasti berasal dari daratan yang saleh. Namun, mengapa tuannya membawa seorang wanita cantik ke alam dewa? Dia tidak bisa menebak motif tuannya.

“Saudari! Saya tidak berharap Anda mengenal saudara saya. Anda dan keluarga Yin kami benar-benar ditakdirkan! Aku ingin tahu kapan kakak akan kembali. Aku mulai merindukannya!” Ketika Yin Xuan mendengar kata-kata Leng ruoxue, dia sangat bersemangat.

“Kakak Yin harus segera kembali!” Leng ruoxue menebak. Jika saudara Yin tahu bahwa dia telah dibawa pergi oleh kakeknya, dia pasti akan kembali.

“Tidak! Kakak tidak bisa kembali sekarang. Tiba-tiba, Yin Xuan sepertinya memikirkan sesuatu dan dengan cepat berkata.

“Mengapa?” Leng ruoxue dan Xiao Lin berkata serempak. Setelah mendengar kata-kata Yin Xuan, keduanya bingung.

“Xiao LAN ada di sini! Jika kakak kembali, mereka pasti akan mengambil kesempatan untuk membuat kakak menikahinya. Wajah Yin Xuan penuh dengan kekhawatiran. Dia tidak ingin wanita itu menjadi saudara iparnya. Jika itu terjadi, dia akan depresi sampai mati.

“Kamu meremehkan saudara Yin. Meskipun saudara Yin terlihat lembut, tidak ada yang bisa memaksanya melakukan apa pun yang tidak ingin dia lakukan.” Leng ruoxue menjawab dengan tenang. Meskipun dia tidak menghabiskan banyak waktu dengan Yin Xiao, dia tahu bahwa kakak laki-laki Yin bukanlah orang yang mudah bergaul. Meskipun dia selalu memiliki senyum di wajahnya, orang-orang seperti itu akan sulit menerima orang lain.

“Kamu tidak mengenal saudaramu sebaik Xue ‘er!” Xiao Lin terkekeh saat dia melihat ke arah Leng ruoxue. Tatapannya menjadi lebih lembut dan lebih lembut, dan dia bahkan memanggilnya sebagai Xue ‘er. Selanjutnya, semakin dia memandang Leng ruoxue, semakin puas dia dengannya. Dia hanya tidak tahu mengapa tuan keluarga membawa Leng ruoxue kembali ke keluarga yin.

“Ibu! Aku hanya takut kakak akan berhati lembut! Bukankah kamu mengatakan bahwa pria suka memiliki perasaan lembut terhadap wanita? ” Yin Xuan berkata dengan ekspresi sedih.

“Xuan ‘er, pria harus memperhatikan wanita menurut pasangannya. Jika Anda memperlakukan setiap wanita dengan kelembutan, Anda tidak dapat memiliki pria seperti ini!” Leng ruoxue mengingatkannya dengan senyum jahat.

“Xue er benar.” Xiao Lin mengangguk setuju.

“Ya.” Yin Xuan menganggukkan kepalanya dengan berat dan melanjutkan, “Ibu! Apakah ayah Xiao Lan yang terluka mengatakan sesuatu lagi?”

“Xue ‘er, bisakah kamu membiarkan aku melihat ularmu?” Xiao Lin tiba-tiba berkata setelah mendengar kata-kata Yin Xuan.

“Api kecil, Nyonya Yin ingin bertemu denganmu.” Leng ruoxue menyingsingkan lengan bajunya, memperlihatkan api, yang melilit pergelangan tangannya.

“Apakah ini ular yang menggigit LAN? Saya benar-benar tidak tahu bahwa racun ular sekecil itu sangat kuat. Xiao Lin berkata dengan kaget. Dia tidak pernah berpikir bahwa Xiao LAN dan yang lainnya akan digigit ular sekecil itu. Perlu diketahui bahwa ada banyak jenis ular di alam dewa, dan beberapa di antaranya beracun. Namun, racun itu bisa didetoksifikasi hanya dengan satu pil penawar racun. Untuk yang lebih beracun, mereka biasanya akan baik-baik saja setelah minum pil penawar yang baik. Namun, racun Xiao Lan semakin buruk semakin dia meminum pil penawarnya. Ketika dia pergi menemui Xiao LAN pagi ini, dia menemukan bahwa wajahnya mulai bernanah. Dia kaget saat itu.

“Racun Xiaohuo tidak bisa disembuhkan dengan pil penawar biasa. Leng ruoxue terkekeh. Pihak lain tidak datang untuk meminta air liur xiaohuo, jadi hampir tidak mungkin untuk menyembuhkan Xiao LAN dan yang lainnya.

“Betulkah? Lalu bagaimana kita bisa menghilangkan racun di Xiao LAN dan “tubuh” lainnya? Yin Xuan bertanya dengan rasa ingin tahu.

“Kita perlu menggunakan air liur xiaohuo.” Leng ruoxue menjelaskan dengan tenang.

“Saudari! Maka Anda harus mengawasi Lil “api, saya khawatir mereka akan datang untuk mencuri ular itu.” Setelah mendengar kata-kata Leng ruoxue, Yin Xuan dengan cepat mengingatkannya.

“Xue ‘er, apakah kita benar-benar membutuhkan air liur ular kecil ini untuk menyembuhkan racun di tubuh LAN?” Xiao Lin bertanya sambil berpikir.

“Ya! Mungkinkah Nyonya Yin ingin saya memberi mereka Lil “air liur api!” kata Leng Ruoxue.

“Saya hanya kesal karena mereka menangis dan membuat keributan sepanjang hari. Tapi ular ini milikmu, dan yang mereka provokasi adalah kamu. Jika Anda ingin memberikannya kepada saya, tidak apa-apa. Jika Anda tidak mau, tidak apa-apa. Anda tidak harus memberi saya wajah. ” Xiao Lin takut Leng ruoxue akan salah paham, jadi dia dengan cepat menjelaskan.