Bab 1671: Penerus

Penerjemah: Terjemahan Henyee Editor: Terjemahan Henyee

Saat dia mendengar kata-kata ini, Lu Xiaoqiao tercengang. Dia menatap Lu Zhou dengan wajah kosong.

“Aku… Tunggu sebentar, aku tidak begitu mengerti maksudmu. Maksudmu… ayah kakekku adalah milikmu dan putra Xiao Tong?”

Ketika Lu Xiaoqiao mengucapkan paruh kedua kalimatnya, dia sendiri merasa itu konyol, dan suaranya melemah tanpa sadar.

Namun, meski begitu, Lu Zhou mendengar apa yang dia katakan. Dia hampir mati tersedak ludahnya sendiri, dan dia batuk beberapa kali sebelum berbicara.

“Nenek moyangmu sedang berguling-guling di kuburan sekarang …”

Lu Xiaoqiao tersenyum dengan ekspresi sedikit malu saat dia meminta maaf dengan suara pelan.

“Maaf.”

“Tidak apa-apa.” Lu Zhou menghela nafas dan melanjutkan setelah terdiam beberapa saat, “Sebenarnya, kamu seharusnya menjadi cicitku. Aku seharusnya memberitahumu segera setelah mengetahui kebenarannya, tetapi pada saat itu aku tidak siap… Akulah yang seharusnya meminta maaf.”

“Tidak apa-apa… Ini dari 100 tahun yang lalu,” kata Lu Xiaoqiao dengan suara pelan. Dia menatap Lu Zhou dengan sedikit rasa malu di wajahnya. “Tapi aku tidak begitu mengerti. Semua orang bilang kamu belum menikah?”

Lu Zhou: “Teknologi Ips dapat menginduksi sel somatik untuk berdiferensiasi menjadi sel induk yang diinduksi, kemudian menjadi sel germinal. Ini tidak terlalu sulit.”

“Maaf… Pikiranku agak kacau,” kata Lu Xiaoqiao dengan sakit kepala. “Jadi aku sebenarnya keturunanmu? Tapi siapa nenek buyutku?”

Lu Zhou menggelengkan kepalanya dan berkata, “Saya telah membaca banyak literatur tentang hal ini, tetapi saya belum menemukan catatan yang jelas.”

Lu Xiaoqiao bertanya, “Tapi bagaimana kamu tahu? Ini semua dari 100 tahun yang lalu—”

“Beberapa hal tidak akan berubah, bahkan setelah seratus tahun.”

Lu Zhou mengeluarkan kotak cincin dari sakunya dan membukanya dengan lembut.

Ketika Lu Xiaoqiao melihat kotak cincin di tangan Lu Zhou, dia sedikit terkejut.

“Apa ini…”

“Saya meninggalkannya di samping bantal saya sebelum saya pertama kali pergi ke Mars. Dia menulis surat tentang Proyek Bloodline, tentang keberadaannya, dan meninggalkannya di kotak ini.”

Melihat ekspresi rumit di wajah Lu Zhou, Lu Xiaoqiao terdiam beberapa saat. Dia kemudian berbisik, “Apakah orang itu … Chen Yushan?”

“Ya.”

Lu Zhou tersenyum dan mengangguk. Dia kemudian memberinya tatapan kagum.

“Sepertinya kamu tahu sejarahmu.”

Lu Xiaoqiao tersenyum pahit dan tidak menjawab.

Ini mungkin bukan sejarah, ini lebih seperti silsilah.

Melihat bahwa cicitnya tidak berbicara, Lu Zhou melihat peta bintang di dinding ruang konferensi dan melanjutkan, “Sebenarnya, Anda mungkin tahu ini. Saya sedang membangun sebuah kapal yang dapat melakukan perjalanan ke dunia di luar tata surya.”

“Bima Sakti?”

“Ya.”

Lu Zhou mengangguk ringan dan melanjutkan, “Saya pernah berkata bahwa saya akan memberinya bintang dan meninggalkan legenda tentang kita di sana. Juga, menilai dari hal-hal yang dia tulis di surat cinta, dia sepertinya menungguku.”

Bagaimana jika Anda tiba sebelum dia?

Lu Xiaoqiao ingin menanyakan hal ini, tetapi setelah ragu-ragu untuk waktu yang lama, dia akhirnya memutuskan untuk tidak berbicara.

Sebagai cendekiawan paling terkemuka di dunia, dia pasti tahu seperti apa pesawat ruang angkasa tua itu.

Hanya dengan mesin plasma, dibutuhkan 10.000 atau bahkan 20.000 tahun untuk mencapai dunia yang berjarak sepuluh tahun cahaya.

Namun, karena dia mengatakan ini, dia pasti sudah mempertimbangkan situasi ini.

Jadi, apa pun yang dia katakan saat ini adalah berlebihan.

“Sebenarnya, jangan merasa terlalu bersalah… Aku tidak terlalu mempermasalahkan siapa kakek buyutku, tapi aku masih merasa sedikit tidak beruntung karena tidak mewarisi kebijaksanaanmu.” Lu Xiaoqiao tersenyum malu. Dia berkata dengan tatapan memalukan, “Tentu saja, kita terlalu bodoh …”

“Jangan katakan itu. Orang tidak hidup untuk satu alasan saja. Bahkan jika Anda tidak terlibat dalam penelitian akademis, tidak apa-apa untuk mengejar karir yang Anda sukai… Ini adalah satu-satunya harapan yang saya miliki untuk kalian.”

Lu Zhou memandang Lu Xiaoqiao, yang duduk di seberangnya. Dia terus berbicara setelah terdiam beberapa saat.

“Alasan memintamu untuk datang, selain mengatakan yang sebenarnya dari 100 tahun yang lalu, adalah karena ada satu hal penting lagi yang harus aku diskusikan denganmu.”

“… Benda apa?”

“Tentang masa depan.”

Lu Zhou mengulurkan jari telunjuknya dan mengetuk terminal pribadi. Dia kemudian melihat ke layar holografik yang terbuka di depannya, memilih dokumen yang terletak di tengah layar, dan dengan lembut mendorongnya ke depan Lu Xiaoqiao.

Ketika Lu Xiaoqiao melihat dokumen melayang di depannya, dia sedikit terkejut. Dia menatap Lu Zhou dengan kebingungan di matanya.

“Apa ini…?”

Lu Zhou: “Ini adalah perjanjian yang mirip dengan kepercayaan keluarga. Belum lama ini, saya mereorganisasi bisnis Star Sky Technology. Ini akan berfungsi sebagai perusahaan yang bergerak dalam perdagangan luar angkasa dan penelitian dan pengembangan teknologi kedirgantaraan baru… Anda adalah manajer pertama.”

Lu Zhou memikirkan hal ini sejak lama.

Dia masih ingat bahwa dia pertama kali memiliki ide ini ketika dia dan Xing Bian sedang menyelidiki Proyek Garis Darah dan menemukan kotak cincin.

Dahulu kala, ketika dia baru saja menemukan sisa-sisa pesawat ruang angkasa di Gerbang Neraka, dia telah meramalkan bahwa suatu hari di masa depan, dia akan menjadi seperti Jenderal Reinhardt, tinggal di tempat yang jauh dari kampung halamannya.

Karena itu, ia harus mengalokasikan asetnya dengan benar sebelum pergi.

Dari perspektif ini, dia harus berterima kasih atas Proyek Garis Darah ini. Paling tidak, itu membantunya menemukan pengganti yang cocok.

Mungkin suatu saat nanti, keluarga ini akan melahirkan seorang ulama besar yang tidak kalah dengan dirinya.

Jika ini masalahnya, dia akan puas.

“Saya?” Lu Xiaoqiao sedikit tercengang. Dia berkata, “Tapi apakah saya… benar-benar cocok? Karena kesalahan bisnis kami, Star Sky Technology hampir bangkrut.”

“Tidak apa-apa untuk bangkrut. Perusahaan adalah sesuatu di luar jiwa. Setiap orang memiliki misi sejarahnya masing-masing. Hal yang sama berlaku untuk perusahaan. Star Sky Technology telah menyelesaikan misi historisnya seabad yang lalu, jadi harapan saya telah terpenuhi.”

Melihat wajah Lu Xiaoqiao tampak bingung, Lu Zhou tersenyum lembut dan melanjutkan dengan nada tenang.

“Juga, itu bukan salahmu, itu dilakukan oleh ayahmu. Saya percaya bahwa Anda berbeda dari dia. Status tinggi Yayasan Perlindungan Hak Asasi Manusia Pembekuan di era ini adalah bukti kemampuan Anda. Sejujurnya, sangat membuang-buang waktu membiarkan merek Star Sky Technology tinggal di museum seperti ini.

“Jika kamu ingin memenuhi harapanku, nyalakan kembali cahayanya di era baru ini.”