My Post-Apocalyptic Shelter Levels Up Infinitely! - Chapter 813
Bab 813: Bepergian Delapan Tahun Ke Masa Depan Wasteland! Bagian 1
Penerjemah: Editor Terjemahan EndlessFantasy: Terjemahan EndlessFantasy
Kemajuan pengembangan “pemain” di gurun masa depan adalah topik makan malam umum untuk Su Mo, Su Deben, Chen Shen, dan Lu Kuan.
Selain perkembangan cekungan, mereka sering membahas kemajuan pemulihan peradaban manusia di Laut Dalam.
Semua orang mengharapkan ras asing secara praktis kehilangan keunggulan fisik dan kuantitatif mereka pada tahap awal setelah kehilangan bantuan para dewa.
Sepuluh tahun kemudian, setiap manusia bisa menjadi tentara setelah mencapai sistem industri dan produksi senjata yang lengkap. Dengan kemajuan yang begitu pesat, manusia bisa membawa sumber daya yang melimpah ke wilayahnya untuk memulihkan peradaban seperti di Bumi.
Dibutuhkan dua hingga tiga tahun pengembangan agar seluruh Dunia Baru penuh dengan tempat berkumpulnya manusia.
Di antara mereka, tempat-tempat berkembang paling lambat akan mencapai setidaknya periode revolusi industri pertama manusia. Mereka akan mampu membuat mesin untuk mengatasi kerugian dari kurangnya kemampuan manufaktur manusia pada tahap awal.
Sementara itu, tempat-tempat berkembang yang lebih baik dapat mencapai tingkat awal abad ke-20 yang akan mampu menciptakan “senjata pamungkas” yang cukup untuk melindungi umat manusia.
Langkah manusia menuju serangan balik akan dimulai segera setelah senjata pamungkas diproduksi.
Menurut Su Deben, bahkan mungkin memperbudak ras asing ini di Dunia Baru.
Namun, tanpa kecuali, semua orang sepertinya melupakan satu hal—infrastruktur!
“Akan terlalu sulit untuk memulihkan infrastruktur modern dari Bumi. Mengesampingkan faktor-faktor penting seperti sumber daya, tenaga kerja, dan kemungkinan ras asing menghancurkan infrastruktur, dampak bencana cukup membuat tidak mungkin untuk membangun rel kereta api, jalan raya, dan fasilitas umum di hutan belantara.
“Ke depan, penerbangan kemungkinan akan menjadi andalan transportasi jarak menengah hingga jarak jauh. Sedangkan jalur air akan digunakan sebagai sarana transportasi sekunder.
“Keduanya paling mudah diterapkan dan dipelihara.”
Lu Kuan mengemukakan perspektif ini selama diskusi mereka yang disetujui semua orang dengan suara bulat.
Tidak akan sulit untuk mencapainya selama mereka bisa mengumpulkan sumber daya yang cukup.
Dengan pengalaman yang cukup, manusia pasti akan dapat membangun hal-hal ini. Bahkan dengan kecepatan konstruksi yang lambat, ketekunan secara bertahap akan memungkinkan manusia untuk mengembangkan hal-hal ini dari kecil hingga besar.
Namun, melestarikan infrastruktur ini akan menjadi masalah terbesar yang harus dipecahkan manusia.
‘Sulit dipercaya! Ini tidak bisa dipercaya!
‘Mungkinkah manusia dalam delapan tahun ke depan telah mencapai pijakan yang sama dengan ras lain? Tidak, apakah mereka telah mencapai posisi hegemonik absolut?
‘Apa lagi, mereka bahkan menemukan metode baru untuk memelihara infrastruktur ini?’
Su Mo melihat kereta api dengan tujuh hingga delapan gerbong bergerak di rel kereta api di kejauhan dengan kecepatan 60 hingga 70 mil per jam.
Meskipun dia masih jatuh dari langit, pikiran Su Mo kembali ke masa lalu.
Melupakan semua pengalaman dan kenangan yang terjadi setelah turun dari gurun, pada saat ini, remang-remang lampu lokomotif seperti mercusuar di lautan luas, membuatnya merasa damai.
Suara keras dari klakson kereta api seperti lagu kepulangan, memberikan kenyamanan bagi para pelancong yang kelelahan untuk kembali ke rumah.
Melihat pemandangan di bawahnya, Su Mo menggelengkan kepalanya dan menyeka matanya. Tetap saja, air mata membanjiri matanya dan mengalir di pipinya.
Untuk pertama kalinya, gurun delapan tahun kemudian memberinya rasa pulang ke Bumi, membuatnya merasa seolah-olah kembali ke Huaxia.
[Catatan: Perkiraan waktu pendaratan adalah 30 detik. “Pemain,” harap bersiap untuk mendarat.]
[Rekam: Setelah mendarat, Anda tidak akan terkalahkan selama 3 menit. Harap biasakan diri Anda dengan lingkungan sesegera mungkin.]
[Catatan: Pra-misi identitas “Pengungsi” telah terungkap. Silakan buka panel game untuk memeriksa detail misi.]
Sementara Su Mo mengamati tanah di bawahnya, kecepatan dorongan ke bawah melambat saat dia secara bertahap semakin dekat ke titik pendaratan.
Saat notifikasi game muncul di depan Su Mo, mereka sudah berjarak kurang dari satu kilometer dari tanah.
‘Kami akan segera mendarat?’
Menyadari misi akan segera dimulai, Su Mo dengan cepat menarik kembali perhatiannya dan memanfaatkan saat-saat terakhir untuk mengamati desa dan kota yang diterangi cahaya terang di bawahnya.