God of Fishing - Chapter 2130

Bab 2130: Rencana Wayang

Penerjemah: Henyee Translations Editor: Henyee Translations

Han Fei tidak menyangka Teknik Wayang Hebat yang dia peroleh secara tidak sengaja memiliki batas pertumbuhan yang begitu tinggi.

Dia hanya berada di alam Pembukaan Langit, tetapi jika dia terus menyimpulkannya, itu akan merusak Pot Pemurnian Iblis. Dapat dilihat bahwa Dao ini masih memiliki ruang yang bagus untuk dijelajahi. Itu harus bisa mencapai level Monarch.

Di Laut Asal, waktu dipercepat. Tiga tetes darah esensi dari Utusan Pajak Sepuluh Ribu Skala Ras yang diambil Han Fei tidak disegel, dan tiga tetes darah memuntahkan sejumlah besar sumber daya dan energi.

Bahkan Yang Mulia bisa melakukan Blood Rebirth. Han Fei hanya meninggalkan setetes darah esensi, jadi ketiga Utusan Pajak hanya bisa dilahirkan kembali dengan setetes darah esensi ini.

Namun, saat mereka bertiga terlahir kembali, mereka melihat Han Fei berdiri di depan mereka.

“Mendesis ~”

Mereka bertiga mengubah ekspresi mereka secara bersamaan. Mereka ingin lari, tetapi mereka tidak bisa bergerak. Seolah-olah dunia menghancurkan mereka dengan gravitasi tak terbatas.

Mereka bahkan tidak bisa meledakkan diri karena garis keturunan mereka tampaknya dikendalikan oleh ruang ini.

“Laut Asal?”

Mereka bertiga menyadari hampir pada saat yang sama bahwa ini adalah Laut Asal Han Fei. Di sini, Han Fei bisa memobilisasi semua kekuatan sesuka hati.

Utusan Pajak Ras Skala Sepuluh Ribu yang terkemuka berjuang dan meraung, “Kamu tidak berani membunuh kami. Setelah kita mati, tuan pasti akan merasakannya. Pada saat itu, seluruh Kota Gunung, atau bahkan seluruh Kota Pemulung, akan memburumu.”

Han Fei tersenyum dan dengan lembut menggerakkan dua jari, dan mulut pria itu tersegel.

“Diam. Menurutmu berapa hari tuanmu bisa hidup? ”

Mereka bertiga melebarkan mata karena terkejut. Apakah orang ini ingin menembak tuannya? Apakah dia gila?

Dengan pemikiran dari Han Fei, tiga gumpalan api jiwa biru melayang keluar dari glabella-nya. Dia perlu mencoba menggunakan Wayang Mati Hidup ini untuk melihat berapa banyak kekuatan jiwa yang diperlukan untuk memperbaiki boneka raja.

Han Fei melambaikan tangannya, dan sejumlah besar Chaotic Qi dan boneka mayat rune Dao membungkus gumpalan jiwanya dan melonjak ke tubuh Utusan Pajak.

Meskipun Utusan Pajak tidak tahu apa yang dilakukan Han Fei, dia yakin itu jelas bukan hal yang baik.

Benar saja, ketika kekuatan Han Fei menyatu ke dalam tubuhnya, dia merasa seolah-olah pikirannya meledak, dan rasa sakit seperti kerucut menusuk ke dalam jiwanya.

Pada saat yang sama, dia merasa bahwa untuk beberapa alasan, daging dan darahnya kehilangan kontak dengan kesadarannya, seolah-olah mereka disegel oleh rune Dao yang menakutkan.

Bom ~

Di kedalaman jiwa Utusan Pajak, gumpalan api jiwa Han Fei meledak dengan keras, membentuk pusaran jiwa, menyebabkan jiwa Utusan Pajak terus-menerus diserap. Ketika pusaran ini menyapu seluruh jiwa Utusan Pajak, gumpalan jiwa Han Fei secara bertahap menyatu dengan jiwa orang ini.

“Hah? 300 poin jiwa sepertinya tidak cukup!”

Han Fei tidak bisa membantu mengerutkan kening. Berbicara secara logis, dengan teknik Wayang Mati Hidup ini, hanya diperlukan beberapa poin jiwa untuk mengendalikan seorang raja. Tapi sepertinya ada lebih dari yang dia harapkan.

Oleh karena itu, Han Fei melemparkan 200 poin jiwa lagi ke dalamnya. Sesaat kemudian, ketika jiwa-jiwa ini menyatu dengan jiwa Utusan Pajak, dia merasa itu sudah cukup.

hati Han Fei melakukan flip. Dibutuhkan 500 poin kekuatan jiwa untuk sepenuhnya mengendalikan Sea Establisher. Itu tidak banyak, tetapi begitu jumlah orang yang dikendalikan meningkat, itu tidak akan menjadi jumlah yang kecil.

Selain itu, mengendalikan Pembuka Langit setidaknya sepuluh kali lebih banyak konsumsinya daripada mengendalikan Pembuka Laut. Namun, itu bukan masalah besar. Dia memiliki lebih dari 2 juta poin kekuatan jiwa sekarang, dan dia hanya perlu mengendalikan beberapa master kuat di Mountain City.

Bagaimanapun, pintu masuk ke Raging Sea berada dalam jangkauan Mountain City. Jika dia ingin mengendalikan lebih banyak raja, itu mungkin menarik perhatian.

Bahkan jika teknik Wayang Mati Hidup dapat mengendalikan kehidupan, peluang, dan Tao Besar orang lain dengan gumpalan jiwanya, orang-orang ini tidak dapat terus berkultivasi. Seiring berjalannya waktu, masalah pasti akan muncul.

Untuk menghindari ditemukan oleh Raja Kota Pemulung, tugas utamanya bukanlah untuk secara diam-diam mengendalikan Kota Pemulung, tetapi untuk mencoba yang terbaik untuk berhubungan dengan metode budidaya Alam Laut dan merebut lebih banyak peluang. tumbuh.

Hanya dengan membunuh penguasa kota dari Kota Pemulung dia bisa selamat.

Pada saat ini, boneka mayat ini sebenarnya telah disempurnakan.

Han Fei melepaskan tekanan pada orang ini dan dia membungkuk pada Han Fei. “Menguasai.”

Han Fei menatapnya dari atas ke bawah. “Sehat! Mata tidak berkaca-kaca. Tidak buruk.”

Dua Utusan Pajak lainnya terkejut. Apa yang sedang terjadi? Apakah Erqing dikendalikan?

Melihat situasi ini, mereka langsung mencoba meledakkan diri. Sayangnya, tidak peduli bagaimana mereka mengerahkan kekuatan mereka, itu tidak berguna.

Han Fei perlahan menggerakkan matanya ke arah mereka dan tertawa kecil. “Sekarang giliranmu.”

…

Tidak lama setelah Han Fei mengendalikan pemimpin penjaga katak untuk kembali, orang ini juga disempurnakan menjadi boneka, dan Han Fei tidak lagi harus menahan mereka dengan Garis Void.

Kemudian Han Fei dengan cepat membuat daftar melalui ingatan pemimpin penjaga katak.

“Hmm! Pemulung Pedang? Ini adalah orang luar. Mereka tidak berguna bagiku. Aku bisa mengabaikan mereka.”

“Ada sebanyak 18 lagi Utusan Pajak Ras Skala Sepuluh Ribu dan seorang penegak hukum bernama Yan Dong. Dan sebenarnya ada 190.000 raja dan satu kaisar di kota kecil ini.”

Han Fei tersenyum. Lalu aku akan memperbaiki semuanya menjadi boneka mayatku.

“Hah? Ada juga dua Pendiri Laut manusia di sini? ”

Setelah memasuki Mountain City, Han Fei tidak melihat seluruh kota. Oleh karena itu, ketika Han Fei menemukan dua Manusia Pendiri Laut dari ingatan kapten manusia katak, dia tidak bisa tidak merasa sedikit bingung.

Menurut sikap Ras Skala Sepuluh Ribu terhadap ras manusia, secara teori, Manusia Pembangun Laut akan dibuang ke desa-desa. Mengapa mereka ada di sini?

Hati Han Fei bergejolak dan dia mengendalikan kapten manusia katak untuk langsung menemui mereka.

…

Chen Qing dan Xu Mao sedang duduk bersila di sebuah rumah di distrik timur.

Xu Mao berkata, “Kami telah keluar selama 200 tahun. Termasuk kali ini, ini sudah gelombang pasang kedua yang kami alami di Mountain City. Aku tidak tahu kapan kita bisa meninggalkan Mountain City dan pergi ke City of Scavengers!”

Chen Qing menggelengkan kepalanya sedikit. “Sayangnya, tuan tidak akan membiarkan kita pergi. Apa yang bisa kita lakukan? Saya pikir ketika gelombang pasang ini berakhir, kita, kita harus mengajukan permohonan untuk kembali ke desa. ”

“Kembali ke desa? Lalu kenapa kita keluar?”

Xu Mao tampak terkejut. Dia tidak berharap Chen Qing ingin kembali ke desa setelah hanya 200 tahun.

Chen Qing melirik Xu Mao dengan ekspresi rumit. “Aku pikir kamu harus mengerti.”

“Kamu seharusnya sudah kembali ke desa sejak lama.”

Pada saat ini, kapten manusia katak yang telah menjadi boneka Han Fei tiba dengan santai dan berkata, “Kalian berdua manusia hanya berada di alam Pembentukan Laut. Apakah Anda ingin pergi ke Kota Pemulung untuk mengejar karir? Jika Anda ingin bertaruh pada keberuntungan Anda, Anda mungkin juga pergi ke kuburan primitif untuk mengais.”

Han Fei berkata dengan sinis seolah-olah dia membenci mereka berdua.

Wajah Xu Mao dan Chen Qing sedikit berubah ketika mereka melihat kapten penjaga. Chen Qing berkata, “Tuan Kapten, mengapa Anda datang kepada kami di malam hari?”

Meskipun Han Fei merasakan kemarahan kedua orang ini, kata-kata mereka masih sangat lembut dan tidak berdaya. Namun, ini bisa dimengerti. Tidak apa-apa untuk menelan kemarahan mereka untuk saat ini. Namun, setelah Han Fei melihat ingatan dari tiga pembangkit tenaga listrik Sepuluh Ribu Skala Ras, dia sudah tahu bahwa umat manusia tidak akan memiliki masa depan di Kota Pemulung.

Sebuah ras tidak akan mentolerir ras kuat lain yang muncul di bawah kekuasaannya, dan Ras Skala Sepuluh Ribu tidak akan memberi ras manusia kesempatan untuk bangkit sama sekali. Bahkan ras manusia katak ini hanyalah ras bawahan dari Ras Skala Sepuluh Ribu, paling banyak sedikit lebih baik daripada ras manusia, tetapi tidak jauh lebih baik.

Han Fei berkata, “Saya di sini untuk memberi tahu Anda bahwa gelombang pasang akan datang, dan Anda berdua harus menjaga distrik timur. Ingatlah untuk tidak menggelapkan kristal energi, atau ck, ck…”

Wajah Xu Mao dan Chen Qing hitam. Mereka berpikir dalam hati, Jika bukan karena penurunan ras manusia, kami akan membunuhmu sejak lama.

Tapi Han Fei tiba-tiba berkata, “Oh! Ras manusiamu lemah, jadi aku tidak akan mempersulitmu. Saya dapat memberitahu Anda sepotong berita sebelumnya. Dalam seratus tahun ke depan, pajak dapat dikurangi. Saya pikir Anda sebaiknya kembali ke desa untuk mengurus orang-orang Anda. ”

“Hah?”

“Apakah pajaknya akan berkurang?”

Xu Mao dan Chen Qing keduanya menatap Han Fei dengan heran.

Wajah Han Fei segera berubah menjadi hitam, dan dia tidak bisa menahan diri untuk tidak berkata, “Apa yang kamu teriakkan? Ingat saja di hatimu. Jangan katakan bahwa saya mengatakannya. Setelah ini, sebaiknya kamu kembali!”

Han Fei datang untuk mengingatkan mereka berdua bahwa tidak ada masa depan yang baik di Kota Pemulung. Jika mereka ingin membuat nama untuk diri mereka sendiri, mereka harus menjadi antek dari Ras Skala Sepuluh Ribu.

Sebagai Kaisar Manusia, bagaimana mungkin Han Fei hanya melihat dua Manusia Pendiri Laut menjadi antek dari ras lain? Karena itu, dia membujuk mereka untuk kembali dengan alasan pengurangan pajak.

Adapun Kota Pemulung, dia akan pergi ke sana sendiri.

Han Fei tidak bisa menahan diri untuk tidak menghela nafas. Dia berpikir bahwa begitu dia keluar, dia hanya perlu menemukan keluarga An dan berurusan dengan mereka. Siapa yang mengira bahwa begitu dia keluar, dia akan menemukan bahwa sejumlah besar manusia menderita dalam kesengsaraan? Sebagai Kaisar Manusia, bagaimana dia bisa menutup mata terhadapnya?