Bab 1794: Kisah Samping: Xueer dan Xuner (37)
Penerjemah: Terjemahan EndlessFantasy Editor: Terjemahan EndlessFantasy

Tuan Tianqi Yang Terhormat?

Lan Yuge sangat gembira ketika dia mendengar ini dan dia buru-buru bergegas keluar.

Sosok berjubah abu-abu bisa dilihat di kejauhan dari halaman keluarga Dongfang. Lan Yuge berhenti di langkah kakinya dan tersenyum pada pria tua yang berjalan cepat ke arahnya, “Kakak, kamu sudah tiba!”

Yang Mulia, Tuan Tianqi tertawa. “Saya telah mengalami beberapa masalah dalam perjalanan sehingga saya tiba agak terlambat. Oh, itu benar, izinkan saya memperkenalkan murid Spirit Sect kami, Yan Zichen. ”

Beberapa hari yang lalu, Tuan Tianqi Yang Terhormat telah menerima permintaan Qianbei Xun untuknya membawa Yan Zichen ke perayaan ulang tahun. Namun, surat itu tidak menyebutkan alasan spesifik dan meskipun Yang Mulia Sir Tianqi bingung dengan permintaan ini, ia membawa Yan Zichen.

Yan Zichen memasang wajah rendah hati ketika dia menghadapi Tuan Dongfang dan Lan Yuge dan tampak sederhana dan sopan. “Tuan Dongfang, semoga keberuntunganmu tidak terbatas seperti Laut Timur dan hidupmu bertahan selama Gunung Selatan! Saya juga berharap Anda dan Nyonya harmoni yang sempurna dan diberkati untuk sisa hidup Anda. ”

“Kakak, lelaki kecil dari Spirit Sekte ini adalah pembicara yang manis dan juga sangat sopan. Dia tidak buruk. ”Lan Yuge tersenyum ketika dia berbicara.

Kesan pertamanya pada Yan Zichen cukup baik. Setidaknya anak ini sangat sopan di depannya.

“Oh itu benar. Apakah keponakan saya dan keponakan perempuan saya yang hebat tiba? ”

Tuan Tianqi Yang Terhormat sepertinya mengingat sesuatu ketika dia bertanya.

Lan Yuge baru saja akan menjawab pertanyaannya ketika dia tiba-tiba mendengar suara terkejut Yan Zichen, “Ini kamu?”

Dia kemudian memperhatikan bahwa Qianbei Xun dan Feng Qianhuan telah keluar dari aula besar. Dia menatap Yan Zichen lagi dan matanya berkedip saat dia bertanya.

“Apakah kamu saling kenal?”

Yan Zichen dengan cepat mengetahui situasinya.

Hanya mereka yang memiliki identitas luar biasa yang dapat berpartisipasi dalam pesta ulang tahun.

Karena itu, terlepas dari betapa marahnya perasaannya, dia harus memaksanya turun dan tersenyum. “Nyonya, saya telah bertemu pemuda berambut perak di Istana Kekaisaran belum lama ini dan perselisihan telah terjadi. Namun, itu tidak terlalu menjadi penghalang! Pertarungan kami adalah satu antara laki-laki dan tidak boleh melibatkan dia! Jangan khawatir, Nyonya Dongfang, saya tidak akan merusak kesempatan ini karena masalah egois. ”

Dengan mengatakan ini, dia telah mengungkapkan permusuhan pribadinya dengan Qianbei Xun tetapi juga menunjukkan prinsip-prinsip tingginya pada saat yang sama dengan berjanji untuk tidak mengganggu perjamuan karena masalah pribadi mereka.

Berdasarkan kesan baik Madam Dongfang tentangnya, dia pasti akan mengusir anak sialan ini. Dia sudah lama mendengar bahwa Nyonya Dongfang sangat defensif sampai dia akan membuang semua kesopanan hanya untuk melindungi mereka yang mendukungnya!

Yan Zichen, yang tersesat dalam pikirannya sendiri, melewatkan perubahan dalam senyum Lan Yuge yang secara bertahap berubah dari hangat dan mengundang ke kejauhan dan sopan.

Tak perlu dikatakan bahwa Yan Zichen telah terlalu memikirkan hal-hal.

Pada awalnya, Lan Yuge memang memiliki kesan yang baik tentang orang yang sopan ini. Namun, kesan itu hanya berasal dari pertemuan pertama mereka. Nenek buyut mana yang akan mengusir cicitnya sendiri hanya demi orang luar yang baru saja dia temui?

Tidak ada yang akan melakukan hal seperti itu.

“Berdasarkan makna di balik kata-katamu, sepertinya kau memiliki perselisihan di antara kalian berdua. Bisakah Anda memberi tahu saya apa itu? ”

Lan Yuge jelas tidak ingin melepaskan ini saat dia menatap Yan Zichen sambil tersenyum.

Yan Zichen berasumsi bahwa Lan Yuge ingin membela dirinya dan diam-diam melirik Qianbei Xun. Dia kemudian berbalik ke arah wanita di depannya yang selembut air yang tenang.