Bab 53 Dewan Pengatur (1)

Penerjemah : BaeBae Editor : BaeBae

Mendengar kata-kata Anya, semua kepala membuat ekspresi bingung.

Dewan pemerintahan lainnya? Sebuah kesimpulan sudah tercapai kemarin malam.

“Sebagai salah satu organisasi yang bertanggung jawab atas Hiveden, kami seharusnya menghadiri rapat, tetapi karena beberapa keadaan internal, sayangnya kami harus selalu mengosongkan kursi kami… .. Namun, melihat situasi saat ini menimpa kota karena kami, kami dapat duduk di sana dan tidak melakukan apa-apa. Jadi, kami secara pribadi datang meskipun ada risikonya. ”

“Ah iya. Baik…..”

Ardin menundukkan kepalanya dengan ekspresi terguncang saat menerima permintaan maaf Anya.

Ada fakta bahwa dia tidak mengharapkan Anya menjadi sopan tapi dia juga tidak begitu mengerti apa yang dia katakan.

Selalu mengosongkan kursi mereka? Situasi karena mereka? Itu wajar saja.

Tentu saja di atas setiap faksi lainnya, para ksatria Hugin memiliki pengaruh terbesar dalam dewan Hiveden.

Namun, para ksatria Hugin tidak pernah menampakkan diri di depan umum dan selalu bergerak dalam bayangan.

Berbicara atau mengancam organisasi dalam diam, ini wajar karena mereka harus berhati-hati dari mata kekaisaran.

Bahkan Ardin baru bertemu Anya beberapa kali. Jadi mengapa mereka meminta maaf… ..

Ardin dengan cepat menyadari. Dia mengerti niat mereka.

Jadi, lebih baik terlambat daripada tidak sama sekali, para ksatria Hugin akan menghadiri pertemuan dan bertindak sesuai sebagai salah satu penasihat Hiveden. Kami akan melakukan yang terbaik untuk membantu. ”

Mereka berencana untuk membuat keputusan dewan d sebelumnya, batal demi hukum.

Menyatakan bahwa, keputusan apa pun yang dibuat tanpa mereka adalah tidak sah.

Secara keseluruhan, ini adalah mereka yang mengatakan bahwa mereka akan menjadikan Hiveden bagian dari kekuatan mereka saat mereka mengambil kekaisaran.

“Hmm, um, ah Anya kyung? Tidak, nim? Tidak, nona? Eh, apakah Anda memiliki preferensi dalam hal apa Anda ingin dipanggil? ”

“Yah, aku belum diberi posisi atau jabatan apa pun, jadi panggil aku sesukamu.”

“I, kalau begitu kita akan pergi dengan Nona Anya. Nona Anya, untungnya dewan sudah mengambil keputusan dari pertemuan sebelumnya. Mungkin keputusan itu bukanlah yang diharapkan para ksatria Hugin tapi tolong pahami dari sudut pandang kami, kami telah banyak memikirkannya sebelum memutuskan… .. ”

Thung!

Suara tajam yang memekakkan telinga bergema di seluruh ruangan.

Semua pandangan mengarah pada knight tua yang berdiri di belakang sosok berkerudung tinggi.

Di samping kaki ksatria itu ada palu berat yang dibanting ke tanah.

“Permintaan maaf. Ini tergelincir. ”

“Harap lebih berhati-hati.”

Anya dengan lembut memperingatkan.

Namun, tidak ada seorang pun di ruangan itu yang berpikir sejenak, dia serius. Trotoar batu yang retak terbuka oleh palu menunjukkan apa yang akan terjadi pada mereka yang akan berbicara omong kosong.

Anya berkata pada Ardin.

“Maaf atas kekasarannya. Semoga Anda bisa memaafkannya dengan kebaikan Anda. Apakah Anda keberatan melanjutkan dari saat Anda diganggu? ”

“…… ..Kami banyak memikirkannya sebelum memutuskan tapi… melihat ke belakang, mungkin itu bukan keputusan terbaik! Kami baru saja akan meminta saran ksatria Hugin dalam masalah ini. ”

Kepala lainnya melotot mengkritik Ardin.

Ketika Ardin menjadi penerus sebagai ketua dewan, dia tidak tahu tanggung jawab yang menyertai posisi itu. Dia menyesali keputusan itu.

Lawannya tidak lain adalah para ksatria Hugin.

Sebuah organisasi yang telah berperang melawan Paladins selama beberapa dekade. Mereka bukanlah organisasi biasa. Apa yang seharusnya dia lakukan terhadap mereka?

Anya melanjutkan percakapan dengan wajah tersenyum.

“Saya sangat senang Anda meminta pendapat kami. Pendapat kami adalah bahwa, ksatria gagak putih harus mengakui otoritas pemerintahan sendiri yang diberikan kepada kota Hiveden oleh kekaisaran, dan membuang penilaian tidak masuk akal mereka bahwa mereka memaksa untuk memenuhi tujuan pribadi mereka dan memastikan warga kekaisaran dapat tinggal di aman, jauh dari bahaya. ”

“……….”

Ardin tidak memiliki kata-kata untuk diucapkan setelah mendengar kata-kata Anya yang telah disiapkan dengan jelas. Sejujurnya, kata-kata itu adalah yang seharusnya dia katakan di depan Ethan.

Namun, sulit untuk mengucapkan kata-kata itu saat pedang Paladin bergoyang di depan tenggorokanmu. Tidak seperti ksatria Hugin, dia tidak memiliki kekuatan untuk melawan Paladin

Tapi sekali lagi, dia tidak bisa memberi tahu para ksatria Hugin untuk ‘pergi dan katakan ini pada Ethan sendiri’.

Anya dengan senang hati akan pergi dan memberi tahu Ethan tetapi akan memberitahunya bahwa semua konselor Hiveden telah setuju dengan mereka.

Jika itu terjadi, maka tidak akan ada jalan untuk mundur dari konfrontasi dengan ksatria gagak putih.

Mungkin itulah yang diharapkan para ksatria Hugin.

“Hei, aku sudah mendengarkan dengan tenang sampai sekarang tapi.”

Itu adalah kepala tentara bayaran, Yuldrick.

Ardin melihat ke belakang dengan senang.

Jika memang si bodoh itu, maka dia mungkin kurang kesadaran untuk benar-benar mengatakan hal-hal yang ada di pikirannya.

“Bukankah kami baru saja memberitahumu bahwa kita sudah membuat keputusan? Dan jika para ksatria Hugin tidak ada di sini, semuanya tidak akan menjadi seburuk ini sejak awal. Sebenarnya, bukankah Hiveden akan aman jika para ksatria Hugin meninggalkan kota? ”

Ardin tercengang.

Dia berharap Yuldrick akan membagikan apa yang ada di benak semua orang, tetapi dia tidak berharap dia menjadi begitu langsung.

“Betul sekali. Kami memiliki hubungan dengan ibu kota. Bahkan jika ksatria gagak putih menyerang, kita bisa dengan mudah kabur. Tapi untuk bergabung denganmu? Itu akan memotong harapan kami untuk bertahan hidup. ”

Selpa, perwakilan dari bisnis pelacur sependapat.

Ardin tidak mengharapkan ini tetapi menerimanya.

“Sepakat. Sampai saat ini, kami tidak dapat menemukan Anda dan berada di bawah belas kasihan Ksatria Gagak Putih. Jadi sekarang setelah Anda mengungkapkan diri Anda, saya punya beberapa hal untuk dikatakan. Bukankah mereka musuhmu? Mengapa membuat kota yang damai ini menjadi medan pertempuran? ”

Itu adalah Gino, kepala penyelundupan.

Pada titik ini Ardin terkejut. Dia tidak menyangka Gino, yang dikenal cukup cerdas, menambahkan sentimennya.

Tetapi kemudian Ardin menyadari khayalan bahwa kepala-kepala ini ada di bawah.

Hanya karena Lars bertingkah laku baik, Mereka mengira pria ini bisa dibujuk oleh mereka.

Namun, Ardin adalah seorang ningrat dan berpengalaman dalam sejarah. Dan dia ingat bahwa Lars bukanlah pria terhormat.

Sesuai sejarah, Lars adalah seorang jenderal, komandan ksatria, pembunuh yang cermat.

[Seperti yang Anda katakan, Juan.]

Pria berkerudung yang sampai sekarang meninggalkan pembicaraan dengan Anya bergumam. Semua orang di ruangan itu tersentak mendengar suaranya yang terdiri dari sihir.

Ardin merasakan perasaan tidak menyenangkan saat melihat sosok tak dikenal yang tetap diam sampai sekarang membuka mulutnya. Orang ini memancarkan aura yang lebih tidak menyenangkan daripada ksatria tua dan Anya, yang telah memberikan senyuman sinis sejak awal.

Melihat kepala lain memihaknya, Yuldrick sekarang tiba-tiba dipenuhi rasa percaya diri dan berjalan ke Lars.

“Betul sekali! Berhentilah mencoba mengganggu dan membuat segalanya menjadi lebih rumit! Apa, apakah kamu takut keluar dan bertarung? Semua rumor itu salah? ”

Saat Yuldrick mendekat, kesatria tua itu menggenggam palunya dan melangkah maju. Di belakang Yuldrick, para penjaga dengan liar menarik senjata mereka.

Lebih dari 50 paku tiba-tiba menunjuk pada tiga orang di dalam ruang dewan. Atmosfer memanas dengan kecepatan kilat.

Yuldrick tidak bertindak tanpa berpikir. Dia agak memikirkan semuanya bahkan jika itu melawan para ksatria Hugin.

‘Bagaimanapun, mereka datang mencari bantuan kami. Mereka tidak akan menghabiskan kekuatan mereka di sini, dengan melawan kita. Jika kami mengambil sikap tidak takut, mereka mungkin berjanji untuk membebaskan kami dari pertarungan, dan itu sudah cukup. ‘

Awalnya mereka telah diintimidasi oleh mereka, tetapi setelah diperiksa lebih dekat, mereka tidak terlalu mengesankan. Yuldrick bahkan pernah bergabung dengan beberapa Paladin dan bertarung melawan undead ksatria Hugin.

Dan penjaga bersenjata dalam pertemuan itu berjumlah lebih dari lima puluh, dan di luar ada sepuluh kali lebih banyak penjaga yang siap. Sebuah angka yang tidak bisa diharapkan oleh tiga orang.

“Jadi, apakah hanya kalian bertiga yang menentang?”

Anya bertanya dengan nada ceria. Yuldrick memandang Ardin dengan cemberut, lalu pada Oppert, kepala faksi penyelundupan. Ardin dikenal sebagai penjaga pagar tetapi Yuldrick tidak berharap Oppert menentang mereka juga.

“Hmmph, tidak bisa menunjukkan di mana kamu berdiri seperti tikus yang ketakutan. Jadi apa yang akan kamu lakukan, dasar pengkhianat. Apakah Anda akan membuat keputusan ini berdasarkan mayoritas? Ini akan menjadi 3 sampai 2 kalau begitu. Ah, jangan bilang kalian pikir kalian akan dihitung sebagai suara? ”

“Kami tahu cara menghitung, Tuan Baldy. Namun, saya pikir Anda salah paham. Kami tidak pernah memutuskan sesuatu berdasarkan suara mayoritas. ”

“Apa?”

Kami mengikuti perintah komandan kami.

Pada saat itu, sosok tinggi itu perlahan berdiri. Lebih tinggi dari kebanyakan bahkan saat membungkuk, ketika pria itu berdiri tegak, kepalanya hampir menyentuh langit-langit.

Wajah orang-orang di dalam ruangan menjadi pucat saat melihat ketinggian yang luar biasa. Suara yang lebih gelap dari jubah hitam yang dia kenakan bisa terdengar dengan sangat jelas.

[Benih kota ini telah saya tabur. Jadi saya akan menjadi orang yang menuai jika itu yang terjadi.]

*****

Juan tidak mengikuti Lars dan memutuskan untuk tetap tinggal di penjara bawah tanah.

Dia berada di dalam sebuah ruangan di penjara bawah tanah Hiveden, sebuah ruangan tempat para ksatria Hugin merahasiakannya sebagai lokasi kamar Lars.

Di dalam ruangan yang tidak terlalu luas itu, berdiri sebuah tangki air, dan ke dalamnya, air dingin dari aliran gunung Laus mengalir masuk. Di dalam tangki itu sebuah hijau muda lembut bersinar.

Juan sedang melihat sumber lampu hijau.

“Kamu melakukan hal yang tidak masuk akal, Lars.”

Apa yang dilakukan Lars di penjara bawah tanah Hiveden tidak hanya membuatnya menjadi tempat persembunyian para ksatria Hugin. Lars melihat jauh ke masa depan.

Benda di dalam tangki air itu adalah hati ‘dewa mana’ Mananen Maclir.

Lebih tepatnya, itu adalah klon pirolitik yang belum selesai.

Yang asli telah menjadi mayat sejak lama dan berada di dalam tubuh Juan. Dan Juan tahu tidak mungkin memisahkannya.

Komponen terakhir yang bisa dibuat oleh kaisar.

Juan terlahir sebagai kaisar sejati karena hatinya.

Di dalam penjara bawah tanah Hiveden, Lars perlahan-lahan membuat ulang salinan inferiornya.

Para penyihir di menara ajaib mengumpulkan sel-sel dari Mananen Maclir yang terkubur di luar penjara bawah tanah menara, menyelundupkan bahan-bahan magis yang diperlukan dari luar perbatasan dan membuat benda-benda di dalam bawah tanah Hiveden.

Dengan mempertimbangkan rangkaian proses, Hiveden adalah lokasi yang optimal.

“Benar-benar tidak masuk akal.”

Juan tidak bisa membantu mendecakkan lidahnya.

Dia memahami situasi yang dialami Lars, karena dia telah kembali ke situasi ini. Tapi siapa yang bisa menggunakannya. Jika klon mentah ini bahkan setengah efektif dari yang asli, itu bisa dianggap sukses.

Tentu saja jika itu berhasil dibuat, itu menjadi masalah.

Tidak ada bedanya dengan mencoba menghidupkan kembali dewa. Tidak akan ada orang yang benar-benar bisa menggunakannya.

Tangan Lars dipenuhi dengan esensi Nigrato di dalam dirinya.

Jika dia memutuskan untuk menggunakannya pada dirinya sendiri, itu akan seperti mencelupkan sebongkah besi panas ke dalam secangkir air dingin. Bongkahan besi akan pecah berkeping-keping, air akan meledak dan cangkir akan pecah.

Tetapi bahkan mempertimbangkan semua ini, Lars sepertinya tidak khawatir.

‘……..karena aku.’

Tidak ada dunia di mana Lars tidak mengetahui masalah ini. Dia mungkin memilikinya sebagai kartu terakhirnya.

Tapi di tengah menyelesaikannya, dia tiba sebelum Lars.

‘Jadi itu sebabnya dia ingin melindungi Hiveden dengan segala cara.’

Ingin mengisi hatinya yang kosong.

Bibir Juan mulai bergetar. Dia bisa membayangkan masa depan yang mengerikan jika dia tidak dihidupkan kembali.

Juan memikirkan tentang alasan mengapa dia bangkit kembali. Sampai sekarang, dia belum terlalu memikirkannya tetapi menganggapnya sebagai kebetulan.

Juan sendiri tidak tahu sejauh mana kekuatan dan keterampilannya.

Namun, semakin dia terus berpikir jika kebangkitannya dilakukan dengan niat seseorang.

Juan memasukkan tangannya ke dalam tangki air.

Saat air dingin dari pegunungan Laus mengalir ke dalam tangki, menjadi hangat karena panasnya proses pembuatan klon jantung.

Juan harus mengakui kesediaan dan kerja keras para ksatria Hugin untuk membuat ini. Ini hanya mungkin karena ini adalah Hiveden.

Dengan kebebasan penelitian, manusia bisa berjuang untuk kemajuan.

Umat ​​manusia akan menjadi lebih setara, secara bertahap mempersempit kesenjangan.

Batasi kekuatan agama dan perlahan-lahan bangun dan luaskan dunia kita sendiri.

Itulah kekaisaran yang ingin dibangun Juan. Sesuatu yang tidak mungkin setidaknya dengan kekaisaran saat ini.

Tapi dari sini, benih ditaburkan.

Juan tahu bahkan dari air dan tanah berlumpur, benih bisa matang. Tapi tidak ada cara untuk mengetahui apakah itu akan tumbuh kuat atau tidak.

“Meskipun kau sudah mati dan dalam proses sekarat, kau mengagumi kehidupan, Lars.”

Juan dapat memahami kata-kata Lars bahwa ia telah menemukan apa yang ia cari antara para Penipu, perampok, pedagang budak, penyelundup, pelacur di kota ini. Mengapa dia tidak bisa menyerahkan kota ini.

Baginya, kota ini adalah benihnya. Dan hati ini adalah tunasnya. Butuh banyak waktu agar benih tumbuh menjadi tunas. Banyak darah juga.

Sepertinya Lars menganggapnya sepadan.

“Baik-baik saja maka.”

Juan berdiri. Dia memutuskan untuk memercayai penilaian Lars.

“Ayo pergi dan selamatkan kota yang ditinggalkan dewa ini.”